Dwisatya dan Dwidarma meruapakan Kode Kehormatan Pramuka Siaga yang merupakan pedoman untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari baik di keluarga, perindukan dan pergaulan di masyarakat. Pramuka Siaga adalah anggota Gerakan Pramuka yang berusia 7-10 tahun yang berada di tingkatan Sekolah Dasar (SD).
Cara Mengajar Anak Pramuka Siaga
Pramuka siaga masih anak - anak, iya suka bermain dan meniru gaya atau sikap orang dewasa. Pembelajaran pramuka siaga lebih banyak bermain sambil melakukan. Dengan pembelajaran sambil bermain anak anak akan lebih mudah memahami dan mengerti.
Apa itu Dwisatya?
Dwisatya adalah dua janji yang harus dijalankan dan dipatuhi oleh pramuka siaga. Anggota pramuka siaga setelah mengucapkan dwisatya wajib melaksanakan dengan baik. Dengan adanya janji dwisatya ini anak - anak akan menjadi manusia yang baik. Isi Dwisatya adalah menjalankan keyakinannya, berbakti kepada negara, patuh aturan keluarga, dan harus memiliki sikap yang baik. Berikut bunyi Dwisatya:
Dwisatya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh- sungguh:
- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menurut aturan keluarga.
- Setiap hari berbuat kebaikan.
Apa itu Dwidarma?
Dwidarma adalah ketentuan moral yang menjadi pedoman hidup bagi Siaga. Dwidarma diucapkan pada saat upacara pembukaan latihan di perindukan. Isi Dwidarma adalah siaga harus patuh pada orang yang lebih dewasa, dan berani dalam melakukan segala hal yang baik. Hal ini mengacu pada sifat yang masih anak - anak. Berikut bunyi Dwidarma Pramuka:
Dwidarma
- Siaga itu patuh pada ayah dan ibundanya.
- Siaga itu berani dan tidak putus asa.